Cara Membuat Tisu: Proses, Bahan, dan Panduan Produksi Secara Sederhana
Tisu adalah salah satu produk yang sangat dibutuhkan dalam kehidupan sehari-hari. Mulai dari tisu wajah, tisu toilet, tisu dapur, hingga tisu basah—semuanya memiliki fungsi berbeda dan digunakan hampir di setiap rumah, kantor, restoran, hingga ruang publik. Namun, pernahkah Anda bertanya bagaimana sebenarnya cara membuat tisu? Apakah tisu bisa dibuat secara manual? Atau hanya bisa diproduksi melalui pabrik besar?
Artikel ini akan membahas secara lengkap mulai dari bahan dasar pembuatan tisu, proses industri, hingga versi sederhana yang bisa dicoba sebagai edukasi atau usaha skala kecil.
Apa Itu Tisu?
Tisu adalah kertas tipis yang dibuat dari bubur kayu (pulp) atau serat alami lainnya seperti:
- Kayu pinus
- Eucalyptus
- Bambu
- Serat daur ulang
Tisu termasuk kategori kertas higienis karena dibuat khusus untuk penggunaan tubuh sehingga harus memenuhi standar sterilitas, kelembutan, dan daya serap tertentu.
Bahan-Bahan yang Dibutuhkan untuk Membuat Tisu
Secara umum, bahan dasar pembuatan tisu meliputi:
1. Bubur Kertas (Paper Pulp)
Ini adalah bahan utama yang berasal dari:
- Serat kayu murni (virgin pulp)
- Kertas daur ulang
- Campuran keduanya
2. Air
Air digunakan untuk mencampur pulp menjadi lembaran sebelum dikeringkan.
3. Bahan Kimia Pemutih
Untuk membuat tisu berwarna putih bersih, digunakan:
- Hidrogen peroksida (lebih ramah lingkungan)
- Karbonat natrium
- Bahan pemutih natural (untuk tisu organik)
4. Bahan Pelembut
Beberapa jenis tisu seperti tisu wajah atau tisu bayi membutuhkan tambahan pelembut alami seperti:
- Aloe vera
- Glycerin
- Essential oil (opsional)
5. Pewangi (Opsional)
Tisu aromatherapy membutuhkan tambahan parfum khusus yang aman bagi kulit.
Proses Industri Pembuatan Tisu
Dalam pabrik skala besar, pembuatan tisu melibatkan mesin raksasa bernama tissue paper machine. Prosesnya terbagi menjadi beberapa tahap:
1. Pengolahan Bahan Dasar
Serat kayu atau kertas daur ulang dihancurkan dalam tangki besar bersama air hingga menjadi bubur kertas.
2. Pemutihan dan Pemurnian
Bubur dicuci berkali-kali lalu diberi bahan pemutih agar lebih higienis. Proses ini juga menghilangkan tinta atau kotoran jika bahan berasal dari daur ulang.
3. Pembentukan Lembaran
Bubur kertas dituangkan ke wire mesh conveyor (saringan berjalan) sehingga air menetes dan menyisakan lapisan serat tipis.
4. Pengeringan
Lembaran tisu masuk ke mesin pemanas (Yankee dryer) sampai benar-benar kering.
5. Embossing dan Penyempurnaan
Agar tisu lebih lembut dan tahan sobek, dilakukan proses:
- Pressing (pengepresan)
- Embossing (membuat pola)
- Sizing (pemotongan)
6. Penggulungan
Tisu yang sudah jadi digulung dalam roll besar sebelum dipotong menjadi ukuran rumahan.
7. Pengemasan
Tisu dikemas dalam:
- Plastik wrap
- Kotak karton
- Packaging higienis
Cara Membuat Tisu Secara Manual (Skala Rumahan)
Walau tidak bisa menyamai kualitas industri, Anda dapat membuat tisu sendiri untuk tujuan edukasi atau eksperimen.
Bahan:
- Kertas bekas (tanpa tinta berat)
- Air
- Blender
- Saringan halus
- Kain bersih
- Pewangi atau aloe vera (opsional)
Cara Pembuatannya:
- Rendam kertas bekas selama 3–6 jam agar serat mudah hancur.
- Blender kertas dengan air hingga menjadi bubur halus.
- Saring pulp menggunakan saringan tipis sambil diratakan membentuk lembaran.
- Letakkan di atas kain katun, lalu tekan perlahan untuk menghilangkan air.
- Keringkan di bawah sinar matahari atau menggunakan setrika bersuhu rendah.
- Setelah kering, potong sesuai ukuran yang diinginkan.
Versi ini lebih ramah lingkungan karena menggunakan kertas daur ulang.
Jenis-Jenis Tisu Berdasarkan Kegunaan
| Jenis Tisu | Fungsi | Bahan Khusus |
|---|---|---|
| Tisu Wajah | Membersihkan wajah | Lembut, tanpa parfum |
| Tisu Toilet | Kebersihan pribadi | Mudah larut air |
| Tisu Dapur | Menyerap minyak/air | Tebal, bertekstur |
| Tisu Basah | Pembersihan kulit | Mengandung cairan antiseptik |
Tips Jika Ingin Memulai Usaha Produksi Tisu
Jika Anda berniat menjadikan ini bisnis, berikut hal yang perlu diperhatikan:
✔ Studi pasar (produk paling laku biasanya tisu toilet dan tisu wajah)
✔ Pengadaan mesin pemotong dan pengemasan
✔ Sertifikasi kesehatan dan izin edar
✔ Kemasan menarik dan ramah lingkungan
✔ Distribusi ke toko retail dan marketplace
Permintaan tisu selalu stabil karena termasuk kebutuhan rumah tangga harian.
Kesimpulan
Membuat tisu adalah proses yang terlihat sederhana tetapi memerlukan teknologi dan standar kebersihan tinggi. Bahan utama pembuatan tisu adalah bubur kertas yang kemudian melalui proses pemurnian, pembentukan lembaran, pengeringan, embossing, pemotongan, dan pengemasan.
Untuk kebutuhan edukasi atau eksperimen, tisu dapat dibuat secara sederhana menggunakan kertas daur ulang. Namun, untuk produksi komersial, dibutuhkan mesin industri, standar higienis, izin resmi, dan bahan berkualitas.
Tisu akan terus menjadi kebutuhan masyarakat modern, dan memahami cara pembuatannya dapat membuka peluang usaha di masa depan.